Guru Pencinta Literasi Musi Rawas

gurupecintaliterasi.com – Admin GPLM (Guru Pecinta Literasi Musi Rawas) menerima kiriman tulisan dari Ibu Siti Yulianti. Kali ini beliau bercerita tentang kambingnya yang beranak dua ekor.

Tulisan yang tersaji di web ini sudah disunting. Para pembaca dapat memberi komentar di kolom komentar.

Berikut karya bu Yuli berjudul Sepasang Anak Kambing. Selamat membaca.

Sepasang Anak Kambing

Alhamdulillah, itulah kata yang pantas kami ucapkan sebagai wujud rasa syukur kami atas nikmat yang Allah berikan di pagi ini. Rasa senang  yang tak dapat kami ungkapkan dengan kata-kata  atas rejeki yang Allah berikan. Kami diberi-Nya sepasang anak kambing jantan dan betina yang sehat.

Seperti biasa, setiap pagi suamiku selalu memberi makan kambing-kambing peliharaanya, sebelum berangkat ke ladang untuk mencari  runput pakan kambing. Ketika sedang memberi makan kambing itu, diperhatikannya ada seekor induk kambing yang  sedang tergeletak. Rupanya mau melahirkan. Suamiku pun menunda keberangkatannya ke ladang, meminta diambilkan kain lap dan menunggui induk kambing tersebut. Kurang lebih 30 menit, lahirlah seekor anak kambing. Dengan telaten dan hati-hati, dilapnya anak kambing itu dengan kain yang kuambilkan tadi. Setelah bersih dan tidak licin lagi, diperiksanya jenis kelaminnya, teryata betina.

Selang 30 menit, induk kambing itu merebahkan tubuhnya lagi. Dengan sabar suamiku menungguinya, mungkin mau melahirkan lagi.  Alhamdulillah, ternyata benar, tidak lama lahirlah anak kambing yang kedua. Seperti tadi, segera dilapnya anak kambing itu supaya bersih dan tidak licin. Tidak lupa diperiksa jenis kelaminnya, ternyata anak kambing yang kedua ini jantan. Jadi, ada sepasang anak kambing yang kudapatkan pada pagi ini, jantan dan betina.

Induk kambing ini kami beli sekitar 1 tahun yang lalu dalam keadaan sudah mengandung. Kurang lebih 3 bulan kami pelihara, tepatnya  tanggal 1 bulan Mei 2023, lahirlah anaknya yang pertama. Saat itu tidak sempat ditunggui. Tidak sengaja kami mau memberi makan kambing, anaknya sudah di luar. Setelah suami pulang dari ladang baru kuberitahu bahwa kambingnya melahirkan. Segera dilihatnya, anak kambing itu berjenis kelamin betina. Setelah anaknya berumur sekitar 5 bulan, induk kambing tadi dikawinkan. Setelah kurang lebih 4 bulan,  induk kambing tadi melahirkan lagi sepasang anak kambing jantan dan betina. Sekarang kambingku menjadi 4 ekor, semuanya tampak sehat.

05 Februari 2024
Ditulis oleh Siti Yulianti

#GPLM# FebruariGambarBicara

#GPLM #FebruariBercerita #FebruariGambarBicara